Pasca Lebaran, Babinsa di Lembah Sabil Pantau Stok Gas Elpiji

Abdya – Pasca perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 H /2025 M, Babinsa (Bintara Pembina Desa) terus memperlihatkan komitmennya dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaannya. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah pengecekan terhadap pangkalan gas 3 Kg yang menjadi bahan bakar penting bagi masyarakat. Sabtu (5/04/2025).

Pengecekan ini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan distribusi gas yang lancar, harga yang stabil, dan agar tidak terjadi penyelewengan atau kelangkaan gas 3 Kg yang biasa digunakan oleh rumah tangga dan usaha mikro. Kegiatan ini dilakukan di berbagai pangkalan gas yang tersebar di beberapa titik wilayah Kec. Lembah Sabil.

Babinsa di tingkat kecamatan maupun desa memiliki peran penting dalam mengawasi dan memastikan bahwa kebutuhan dasar masyarakat, termasuk bahan bakar gas, dapat terdistribusi dengan baik. Dalam hal ini, mereka bekerja sama dengan pihak terkait seperti distributor gas, pihak kelurahan, serta aparat keamanan lainnya guna melakukan pengawasan.

“Pengecekan gas 3 Kg ini bertujuan untuk menghindari adanya kelangkaan atau penimbunan yang bisa merugikan masyarakat pasca Idul Fitri 1446 H/2025 M. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga bisa mendapatkan gas dengan harga yang sesuai dan tidak ada penyelewengan di pangkalan,” ujar Sersan Satu Adi Triyono Babinsa Koramil 09/Lembah Sabil.

Selain memantau stok gas di setiap pangkalan, Babinsa juga mengingatkan pihak pangkalan agar tidak menaikkan harga secara sembarangan. Pasalnya, harga gas 3 Kg yang tidak stabil dapat menambah beban ekonomi warga, terlebih setelah melalui masa Idul Fitri yang cukup padat pengeluaran.

“Setelah Ramadhan, banyak kebutuhan masyarakat yang meningkat. Oleh karena itu, sangat penting bagi kami untuk memastikan harga gas tetap stabil, tidak ada penimbunan, dan distribusinya tepat sasaran, khususnya untuk masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tambah Babinsa Sertu Adi Triyono.

Selain melakukan pengecekan fisik di lapangan, Babinsa juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya membeli gas sesuai kebutuhan dan tidak melakukan pembelian berlebihan yang bisa menyebabkan kelangkaan. Babinsa juga mengingatkan bahwa tindakan menimbun barang, termasuk gas 3 Kg, dapat dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Pengecekan pangkalan gas 3 Kg ini merupakan bagian dari upaya aparat keamanan dalam menjaga kestabilan sosial dan ekonomi pasca hari raya. Babinsa berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat dapat merasakan dampak positifnya dengan adanya ketersediaan gas yang terjamin dan harga yang wajar.

Keberhasilan pengecekan ini tidak lepas dari kerjasama yang baik antara Babinsa, distributor gas, serta petugas terkait. Dengan adanya koordinasi yang baik, Babinsa dan semua pihak terkait berharap agar distribusi barang-barang penting seperti gas 3 Kg dapat terus berjalan lancar, tanpa ada masalah kelangkaan atau harga yang melonjak.

Melalui kegiatan ini, Babinsa juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kedisiplinan dalam membeli bahan bakar dan menjaga situasi tetap kondusif. Mereka berharap, seluruh kegiatan sosial yang dilakukan pasca Ramadhan dapat mendukung kesejahteraan dan ketentraman masyarakat.

Ke depan, Babinsa akan terus melakukan pemantauan secara rutin terhadap kebutuhan bahan bakar rumah tangga, terutama gas 3 Kg, untuk memastikan tidak ada gangguan yang merugikan masyarakat. Babinsa juga akan tetap aktif memberikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait hal ini, sekaligus memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing.

Dengan sinergi yang baik antara aparat pemerintah, Babinsa, dan masyarakat, diharapkan pasokan gas tetap lancar dan masyarakat dapat mengaksesnya dengan mudah dan harga yang terjangkau. Kegiatan pengecekan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk menjaga stabilitas ekonomi, ketahanan pangan, serta kesejahteraan masyarakat pasca Idul Fitri 1446 H.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *