Babinsa Manggeng Hadiri Rapat Evaluasi Program Hanpangan Wilayah

Abdya – Setelah melaksanakan pendistribusian pupuk kepada para petani, Babinsa Koramil 06/ Manggeng Kodim 0110/Abdya Koptu Mufti turut hadir dalam rapat evaluasi program pertanian yang dilaksanakan di kantor desa Ujung Padang Kecamatan Manggeng. Rapat evaluasi tersebut dipimpin langsung oleh Kechik dan dihadiri oleh perangkat desa, PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), serta para kelompok tani wilayah, Senin (28/7/2025).

Dalam pertemuan ini, dibahas sejumlah capaian dan kendala yang dihadapi dalam program pertanian, termasuk efektivitas distribusi pupuk bersubsidi, keterbatasan sumber daya seperti ketersediaan air terbatas terutama di musim kemarau, hama dan penyakit tanaman, cuaca ekstrim dan perubahan iklim, hingga pemantauan pertumbuhan tanaman.

Babinsa menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah desa, TNI dan petani agar program ketahanan pangan dapat berjalan optimal. Ia juga menekankan perlunya komunikasi aktif di lapangan guna mengatasi persoalan-persoalan yang muncul. Kami siap mendampingi dan mengawal program pertanian, mulai dari pendistribusian sarana produksi hingga masa panen, agar hasilnya maksimal, dengan adanya evaluasi rutin, diharapkan semua pihak dapat terus meningkatkan koordinasi dan memperbaiki kekurangan dalam pelaksanaan program pertanian ke depan.

Babinsa menambahkan, permodalan sering menjadi masalah ketika petani akan memulai usaha taninya. Modal menjadi masalah karena petani tidak selalu sukses dalam proses budidaya. Sifat hasil pertanian yang lebih tergantung pada alam membuat hasil panen tidak menentu. Sering terdapat kendala seperti cuaca ekstrem dan serangan OPT. Jika petani mengalami gagal panen atau merugi tentu petani jadi tidak memiliki modal untuk melakukan usahanya kembali.

Kechik menyambut baik dan mendukung upaya ketahanan pangan di desa ini. Ketahanan pangan bukan hanya soal mencukupi kebutuhan harian masyarakat, tetapi juga menjaga ketersediaan dan keberlanjutan hasil pertanian. Dengan sinergi antara petani, pemerintah desa, Babinsa, serta pendamping pertanian, kami optimis desa ini mampu menjadi desa yang mandiri dalam hal pangan.

“Kami juga terus mendorong pemanfaatan lahan pekarangan, kami berharap masyarakat semakin sadar pentingnya ketahanan pangan dan berperan aktif dalam setiap program pertanian yang dijalankan di desa. Pemerintah desa akan terus mendukung dengan kebijakan dan anggaran yang berpihak pada petani,” ujarnya.

PPL menambahkan program ketahanan pangan sangat membantu petani dalam meningkatkan produksi. Kami sebagai pendamping terus mendorong penerapan teknik budidaya yang tepat dan efisien. Dengan dukungan dari Babinsa dan pemerintah desa, kami optimis ketahanan pangan di tingkat ldesa bisa tercapai secara berkelanjutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *