Abdya — Babinsa Koramil 02 Kuala Batee Kodim 0110 Abdya, Serka Hendri Winarto, bersama perangkat desa turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengukuran batas tanah milik warga yang tengah bersengketa di Desa Kuala Teerubu, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kamis (20/11/2025).
Permasalahan batas kepemilikan tanah yang kerap muncul di tengah masyarakat acap kali berpotensi memicu konflik hingga berujung pada ranah hukum perdata. Penyelesaiannya pun tidak mudah, terutama ketika warga tidak memiliki kejelasan batas lahan masing-masing. Karena itu, kehadiran Babinsa sangat dibutuhkan untuk membantu menemukan solusi terbaik sebelum masalah semakin melebar.
Keuchik Kuala Teerubu menyampaikan apresiasi atas keterlibatan Babinsa dalam penyelesaian sengketa ini. Ia mengakui bahwa kehadiran Serka Hendri Winarto sangat membantu kelancaran tugas perangkat desa dalam memediasi warga yang berselisih.
Keberadaan Babinsa sangat berarti bagi kami. Banyak masalah bisa diselesaikan dengan lebih cepat dan baik melalui musyawarah di tingkat kampung, sehingga tidak sampai masuk ke ranah hukum,” ujar Keuchik.
Serka Hendri Winarto menegaskan bahwa tugas Babinsa tidak hanya sebatas pembinaan teritorial, tetapi juga membantu masyarakat mengatasi persoalan sosial, termasuk konflik lahan. Pendekatan kekeluargaan dan musyawarah menjadi langkah utama agar masalah tidak berkembang menjadi sengketa berkepanjangan.
Kami berupaya membantu warga menyelesaikan persoalan secara damai. Musyawarah adalah cara terbaik untuk menghindari konflik besar di kemudian hari,” ungkap Serka Hendri.
Upaya mediasi dan pengukuran batas tanah ini juga sejalan dengan arahan Komandan Kodim 0110/Abdya, Letkol Inf Beni Maradona, S.Sos., yang menekankan agar para Babinsa di seluruh jajaran selalu aktif membantu masyarakat dalam berbagai persoalan di wilayah binaan.
Dengan adanya pendampingan dari Babinsa, konflik tanah diharapkan dapat terselesaikan di tingkat desa, sehingga tercipta situasi yang aman, tertib, dan harmonis di tengah masyarakat.
Leave a Reply